Friday, August 27, 2010
9:24 PM | Diposkan oleh
Unknown
Sampai saat ini figur seorang SOEKARNO masih sangat banyak yang mengagumi dan sangat membanggakan seorang SOEKARNO. Dan bagaimana dengan pemimpin kita sekarang?
Jakarta - Diplomasi lebay yang dipraktekkan oleh pemerintah Susilo Bambang Yudhoyono dinilai menghilangkan harkat dan martabat bangsa Indonesia. Hal ini berbeda dengan zaman Soekarno dimana Indonesia sangat disegani oleh negara lain.
“Walau dulu pada zaman Soekarno bangsa Indonesia masih miskin tetapi kita begitu sangat dihargai oleh negara lain. Tetapi saat ini, dalam diplomasi yang lembek, negara lain sepertinya tidak menghargai Indonesia. Hal tersebut disebabkan tiadanya leadership di pemerintahan Indonesia,” ujarnya saat diskusi Memaknai Kedaulatan dan Kemandirian Bangsa, Kamis (26/08/2010).
Di tempat yang sama, Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Din Syamsuddin melayangkan kritik keras kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Presiden dinilai tak responsif terhadap persoalan kedaulatan yang sangat sensitif. Padahal dalam beberapa kesempatan SBY mengomentari kasus video porno.
"SBY mesti bertanggungjawab soal hubungan Indonesia dan Malaysia yang akhir-akhir ini sedang hangat. Ia mesti repsonsif. Selama ini ia respon terhadap isu kecil. Video mesum ditanggapi. Tapi untuk isu kedaulatan ini, kenapa tidak merespon dan mengambil langkah. Ini bukan kepemimpinan yang baik," kata Din.
Lebih jauh Din menyatakan bahwa sikap Presiden yang justru menyalahkan para menterinya dalam merespons perselisihan dengan Malaysia tak seharusnya dilakukan. Hal itu bukan sifat dari seorang pemimpin.
“kasus dengan Malaysia berada ditangan presiden. Seharusnya dia tidak menyalahkan pembantunya. Saya prihatin dengan pola kepemimpinan seperti ini. Sebagai top leader, dia sendiri tidak mengambil langkah," imbuhnya.
Dialog nasional dengan tema 'Memaknai Kedaulatan dan Kemandirian Bangsa: Antara Harapan dan Realita' ini digelar di ruang GBHN Gedung MPR RI. (boy)
Sumber
Jakarta - Diplomasi lebay yang dipraktekkan oleh pemerintah Susilo Bambang Yudhoyono dinilai menghilangkan harkat dan martabat bangsa Indonesia. Hal ini berbeda dengan zaman Soekarno dimana Indonesia sangat disegani oleh negara lain.
“Walau dulu pada zaman Soekarno bangsa Indonesia masih miskin tetapi kita begitu sangat dihargai oleh negara lain. Tetapi saat ini, dalam diplomasi yang lembek, negara lain sepertinya tidak menghargai Indonesia. Hal tersebut disebabkan tiadanya leadership di pemerintahan Indonesia,” ujarnya saat diskusi Memaknai Kedaulatan dan Kemandirian Bangsa, Kamis (26/08/2010).
Di tempat yang sama, Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Din Syamsuddin melayangkan kritik keras kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Presiden dinilai tak responsif terhadap persoalan kedaulatan yang sangat sensitif. Padahal dalam beberapa kesempatan SBY mengomentari kasus video porno.
"SBY mesti bertanggungjawab soal hubungan Indonesia dan Malaysia yang akhir-akhir ini sedang hangat. Ia mesti repsonsif. Selama ini ia respon terhadap isu kecil. Video mesum ditanggapi. Tapi untuk isu kedaulatan ini, kenapa tidak merespon dan mengambil langkah. Ini bukan kepemimpinan yang baik," kata Din.
Lebih jauh Din menyatakan bahwa sikap Presiden yang justru menyalahkan para menterinya dalam merespons perselisihan dengan Malaysia tak seharusnya dilakukan. Hal itu bukan sifat dari seorang pemimpin.
“kasus dengan Malaysia berada ditangan presiden. Seharusnya dia tidak menyalahkan pembantunya. Saya prihatin dengan pola kepemimpinan seperti ini. Sebagai top leader, dia sendiri tidak mengambil langkah," imbuhnya.
Dialog nasional dengan tema 'Memaknai Kedaulatan dan Kemandirian Bangsa: Antara Harapan dan Realita' ini digelar di ruang GBHN Gedung MPR RI. (boy)
Sumber
Artikel Lainnya
Kategori:
Opini
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Mobile
Artikel Islami pilihan
Hikayat
tentang tiga orang gadis bersaudara
Hikayat tentang tiga orang gadis bersaudara bagian ke 2
Ketabahan seorang wanita
hati mereka seperti hati burung
Seperti terhipnotis
Wasiat kepada para suami
Tentang maskawin didalam pernikahan
Membenci dan menghujat hukum yang di tetapkan ALLAH
7 Keajaiban yang kita lupakan
Ulama Banjar
Sultan Muhammad Seman
Tokoh Kalimantan Selatan: H. Ahmad Makkie, BA
Profile KH Idham Chalid
Hikayat tentang tiga orang gadis bersaudara bagian ke 2
Ketabahan seorang wanita
hati mereka seperti hati burung
Seperti terhipnotis
Wasiat kepada para suami
Tentang maskawin didalam pernikahan
Membenci dan menghujat hukum yang di tetapkan ALLAH
7 Keajaiban yang kita lupakan
Ulama Banjar
Sultan Muhammad Seman
Tokoh Kalimantan Selatan: H. Ahmad Makkie, BA
Profile KH Idham Chalid
Kategori
- #Daftar Isi# (1)
- 2012 (2)
- ahlak (5)
- ANDROID (1)
- aneh (1)
- angsana (1)
- anti virus (3)
- artikel gratis (13)
- artikel islami (21)
- backlink (6)
- backlink creator (7)
- balikpapan (1)
- banjarmasin (3)
- Bank Century (7)
- batubara (8)
- BBM (1)
- Berita (138)
- berita satui (6)
- blackberry (22)
- blackberry download (2)
- blogger template (5)
- blogspot tutorial (29)
- bola (1)
- Budaya (11)
- cerita artis (12)
- daftar (1)
- data (2)
- download (25)
- download film (10)
- download lagu (1)
- Ekonomi dan Bisnis (20)
- facebook login (10)
- facebook tutorial (13)
- Film (1)
- free (1)
- gadget (18)
- GIS Tutorial (1)
- global warming (1)
- gps (1)
- gratis (1)
- hacking (1)
- handphone (2)
- Harga Batubara Acuan (3)
- hiburan (3)
- Hikmah (34)
- Hukum (31)
- Indonesia (7)
- Internet (54)
- internet satellite (4)
- islam (29)
- IUP (3)
- Jakarta 2012 (1)
- kalimantan (1)
- kalimantan selatan (69)
- kaspersky (3)
- keamanan komputer (2)
- kehutanan (3)
- kelapa sawit (17)
- kesehatan (1)
- key (2)
- korupsi (1)
- Kotabaru (1)
- kpk (1)
- Kriminal (24)
- Lain-Lain (42)
- Lingkungan Hidup (32)
- link to (5)
- Listrik (2)
- live streaming (1)
- lucu (2)
- malware (1)
- mobil (1)
- mojokerto (1)
- mp3 (1)
- music (1)
- online (1)
- Opini (61)
- Pagatan (1)
- page rank checker (1)
- pantai (1)
- pemetaan (2)
- perbaikan (1)
- perkebunan (3)
- pertambangan (10)
- pertanian (1)
- Peta (1)
- Piala Dunia (4)
- Pilkada (12)
- pln (1)
- Poling Gubernur Kalimantan Selatan (5)
- polisi (2)
- Politik (46)
- Presiden (1)
- profile (2)
- Quick Count (1)
- ramadhan (9)
- Rekonsiliasi (1)
- satellite internet (1)
- satui (3)
- search engine (6)
- sejarah (3)
- sejarah satui (3)
- seo (61)
- software (40)
- Sosial (25)
- streaming (2)
- subtitle (2)
- sungai bawah laut (1)
- sungai dalam laut (1)
- susno duaji (2)
- tanah bumbu (10)
- Teknologi (32)
- tema (1)
- terorisme (1)
- theme (3)
- Tokoh (8)
- tokoh islam (2)
- trojan (1)
- tutorial (4)
- TV (2)
- ulama (1)
- unik (1)
- Update (1)
- video (1)
- virus (2)
- wayang (1)
- z (1)
Page Rank Check
Check Page Rank of your Web site pages instantly: |
This page rank checking tool is powered by Page Rank Checker service |
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas kunjungannya