Saturday, September 10, 2011
8:05 PM | Diposkan oleh
Unknown
Ketik kita akan melakukan transfer uang melalui ATM, SMS Banking atau Internet Banking biasanya kita akan diminta memasukan kode Bank yang akan kita tuju, nah catatan ini mungkin bisa membantu
Nama Bank | Kode Bank |
Bank BNI | 009 |
Bank Mandiri | 008 |
Bank BRI | 002 |
Bank Danamon | 011 |
Bank Permata | 013 |
Bank Niaga | 022 |
LippoBank | 026 |
Bank NISP | 028 |
Bank BII | 016 |
Bank Bukopin | 441 |
Bank Bumiputera | 485 |
Bank Mega | 426 |
Bank Panin | 019 |
Bank Muamalat | 147 |
Bank Syariah Mandiri | 451 |
Bank Syariah Mega Indonesia | 506 |
Bank UOB Buana | 023 |
Bank Commonwealth | 950 |
Bank Mayapada | 097 |
ABN AMRO | 052 |
Standard Chartered Bank | 050 |
Bank DKI | 111 |
Bank Jabar | 110 |
Bank Riau | 119 |
Bank Jatim | 114 |
Bank Nagari | 118 |
Bank Papua | 132 |
Bank NTT | 130 |
Bank BPD NTB | 128 |
Bank Sulsel | 126 |
Bank Sulut | 127 |
Bank BPD Jambi | 115 |
Bank Lampung | 121 |
Bank BPD DIY | 112 |
Bank Sumut | 117 |
Bank Maluku | 131 |
Bank BPD Bali | 129 |
Bank BPD Kaltim | 124 |
Bank Kalsel | 122 |
Bank Sultra | 135 |
Bank Bengkulu | 133 |
Bank BPD Aceh | 116 |
Bank Nusantara Parahyangan | 145 |
Bank Mestika | 151 |
Bank IFI | 093 |
Bank Ina Perdana | 513 |
Bank Agroniaga | 494 |
Bank Saudara | 212 |
Bank Eksekutif | 558 |
Bank Arta Niaga Kencana | 020 |
Bank Ganesha | 161 |
Bank Mayora | 553 |
Bank Artos Indonesia | 542 |
BPR KS | 558 |
Bank BPD Kalteng | 125 |
Bank Swadesi | 146 |
Bank Jateng | 113 |
Artikel Lainnya
Kategori:
Internet
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Mobile
Artikel Islami pilihan
Hikayat
tentang tiga orang gadis bersaudara
Hikayat tentang tiga orang gadis bersaudara bagian ke 2
Ketabahan seorang wanita
hati mereka seperti hati burung
Seperti terhipnotis
Wasiat kepada para suami
Tentang maskawin didalam pernikahan
Membenci dan menghujat hukum yang di tetapkan ALLAH
7 Keajaiban yang kita lupakan
Ulama Banjar
Sultan Muhammad Seman
Tokoh Kalimantan Selatan: H. Ahmad Makkie, BA
Profile KH Idham Chalid
Hikayat tentang tiga orang gadis bersaudara bagian ke 2
Ketabahan seorang wanita
hati mereka seperti hati burung
Seperti terhipnotis
Wasiat kepada para suami
Tentang maskawin didalam pernikahan
Membenci dan menghujat hukum yang di tetapkan ALLAH
7 Keajaiban yang kita lupakan
Ulama Banjar
Sultan Muhammad Seman
Tokoh Kalimantan Selatan: H. Ahmad Makkie, BA
Profile KH Idham Chalid
Kategori
- #Daftar Isi# (1)
- 2012 (2)
- ahlak (5)
- ANDROID (1)
- aneh (1)
- angsana (1)
- anti virus (3)
- artikel gratis (13)
- artikel islami (21)
- backlink (6)
- backlink creator (7)
- balikpapan (1)
- banjarmasin (3)
- Bank Century (7)
- batubara (8)
- BBM (1)
- Berita (138)
- berita satui (6)
- blackberry (22)
- blackberry download (2)
- blogger template (5)
- blogspot tutorial (29)
- bola (1)
- Budaya (11)
- cerita artis (12)
- daftar (1)
- data (2)
- download (25)
- download film (10)
- download lagu (1)
- Ekonomi dan Bisnis (20)
- facebook login (10)
- facebook tutorial (13)
- Film (1)
- free (1)
- gadget (18)
- GIS Tutorial (1)
- global warming (1)
- gps (1)
- gratis (1)
- hacking (1)
- handphone (2)
- Harga Batubara Acuan (3)
- hiburan (3)
- Hikmah (34)
- Hukum (31)
- Indonesia (7)
- Internet (54)
- internet satellite (4)
- islam (29)
- IUP (3)
- Jakarta 2012 (1)
- kalimantan (1)
- kalimantan selatan (69)
- kaspersky (3)
- keamanan komputer (2)
- kehutanan (3)
- kelapa sawit (17)
- kesehatan (1)
- key (2)
- korupsi (1)
- Kotabaru (1)
- kpk (1)
- Kriminal (24)
- Lain-Lain (42)
- Lingkungan Hidup (32)
- link to (5)
- Listrik (2)
- live streaming (1)
- lucu (2)
- malware (1)
- mobil (1)
- mojokerto (1)
- mp3 (1)
- music (1)
- online (1)
- Opini (61)
- Pagatan (1)
- page rank checker (1)
- pantai (1)
- pemetaan (2)
- perbaikan (1)
- perkebunan (3)
- pertambangan (10)
- pertanian (1)
- Peta (1)
- Piala Dunia (4)
- Pilkada (12)
- pln (1)
- Poling Gubernur Kalimantan Selatan (5)
- polisi (2)
- Politik (46)
- Presiden (1)
- profile (2)
- Quick Count (1)
- ramadhan (9)
- Rekonsiliasi (1)
- satellite internet (1)
- satui (3)
- search engine (6)
- sejarah (3)
- sejarah satui (3)
- seo (61)
- software (40)
- Sosial (25)
- streaming (2)
- subtitle (2)
- sungai bawah laut (1)
- sungai dalam laut (1)
- susno duaji (2)
- tanah bumbu (10)
- Teknologi (32)
- tema (1)
- terorisme (1)
- theme (3)
- Tokoh (8)
- tokoh islam (2)
- trojan (1)
- tutorial (4)
- TV (2)
- ulama (1)
- unik (1)
- Update (1)
- video (1)
- virus (2)
- wayang (1)
- z (1)
Page Rank Check
Check Page Rank of your Web site pages instantly: |
This page rank checking tool is powered by Page Rank Checker service |
1 komentar:
SIARAN PERS
POLRI HARUS BERTINDAK CEPAT SELAMATKAN UANG NEGARA 87 MILYAR
TERKAIT PEYELEEWENGAN KREDIT DI BANK KALTIM OLEH PT. AUS
Terkait laporan dari Serikat Petani Nasioanl ke Direktorat Tindak Pidana Korupsi Mabes Polri mengenai adanya dugaan mark up dan peyelewengan kredit di Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur (Bank Kaltim) yang dicairkan kepada PT Anugerah Urea Sakti sebesar 87 milyar guna untuk pembangunan perkebunan kelapa sawit milik petani peserta program plasma di Desa Puan Cepak dan Sedulang kecamatan Muara Kaman Kabupaten Kutai Kartanegara Kalimantan Timur .
Dari data data yang di terima oleh Indonesia Development Monitoring dan HKTI didapati bahwa kewajiban PT Anugerah Urea Sakti (PT AUS)untuk membangun kebun sawit plasma adalah seluas 2050 hektar untuk 10025 Kepala keluarga . tapi setelah kucuran kredit turun sejumlah 87 milyar sejak tahun 2008 kebun yang dibangun oleh PT AUS hanya sekitar 800 hektar saja dan sisanya masih terbengkalai sedang dari 800 hektar yang sudah terbangunpun pohon sawit tumbuh kerdil dan tidak terawatt karena tidak dipupuk dan ditumbuhi alang alang
Potensi kucuran kredit sebesar 87 milyar dari Bank Kaltim akan berpotensi macet pada saat jatuh tempo pada tahun 2016 dimana seharunya ditahun 2012 kebun yang dibangun sudah dapat menghasilkan Tandan buah segar sawit dan petani peserta plasma sawit sudah dapat memiliki kebun plasma tersebut dan mulai mengangsur pinjaman kepada bank Kaltim
Dari penelusuran kami di Bank Kaltim cabang kota Tengarong dan dinas perkebunan Kutai Kartanegara bahwa selama ini PT AUS telah melakukan kebohongan terhadap Bank Kaltim dan Dinas Perkebunan Kabupaten Kutai Kartanegara ketika tim dari pengawas penyaluran Kredit Bank Kaltim dan Dinas perkebunan melakukan pengecheckan maka yang ditunjukan oleh PT AUS bukanlah kebun plasma petani yang dibangun tetapi adalah kebun milik PT CEM
Diketahui bahwa pada awal tahun 2011 pemilik PT AUS yaitu Juhni Mirza dan Ketua Koperasi Plasma Sawit Sendowan yaitu Sunamo menjual kebun plasma milik petani plasma desa Puan Cepak dan sedulang dengan cara menjual PT AUS kepada PT CEM dan diketahui PT CEM dimiliki oleh seorang pengusaha bernama Backtiar dari Surabaya . sedangkan dana hasil kucuran yang berjumlah 87 milyar diduga sudah ditilep oleh Juhni Mirza dan Sunamo serta di bagi bagi kepada mantan Dirut Bank kaltim serta untuk membangun perkebunan sawit milik pribadi keluarga Juhni Mirza di Kutai Timur
Oleh sebab itu kami mendesak kepada kepolisian Negara terutama Direktorat Tindak Pidana Korupsi Mabes Polri untuk segera bertindak cepat agar peristiwa seperti di Mesuji lampung tidak terulang lagi di Puan cepak dan Sedulang , karena samapi saat ini nasib para petani tidak jelas untuk bisa menikmati kebun sawitnya selama 4 tahun ini .
Disarankan juga polisi untuk segera melakukan pemblokiran rekening PT AUS dan segera menangkap Juhni Mirza dan sunamo sebelum dana 87 milyar itu sengaja dimacetkan di Bank Kaltim dengan alasan petani tidak sanggup membayar kredit plasma akibat hasil kebun sait yang hanya dibangun 800 hektar saja \
Mabes Polri juga harus segera memeriksa mantan Direktur Kredit dan Dirut Bank kaltim yang diduga juga turut serta untuk mengucurkan kredit fiktif dengan mengatasnamakan program pembangunan kebun sawit plasma oleh pemerintah
Harapan Petani di Desa Puan Cepak dan sedulang sangat besar terhadap kinerja Polri untuk mengungkap kasus ini sebab Serikat Petani Plasma Puan Cepak pernah melaporkan ke Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur dan pernah diselidiki tetapi kasus ini masuk angin karena diduga jaksa jaksa sudah terhinggap penyakit mafia kasus untuk tidak melanjutkan peyelidikan dalam kasus tersebut
Saat ini kami menantang Polri sebagai institusi agar dapat segara mengungkap kasus kakap mark up dan peyelewengan kredit di perbankan sebesar 87 milyar di Bank Kaltim dalam upaya meyelamatkan uang negara dan ini bisa jadi prestasi besar Polri ;
Jakarta 6 April 2011
INDONESIA DEVELOPMENT MONITORING
Direktur Eksekutif
Nasir Taman ,S.H
08159210204
Post a Comment
Terima Kasih atas kunjungannya